Bantul – Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) DIY menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) yang berlangsung di Gedung PDM Bantul, Ahad (5/3). Kegiatan diikuti utusan Cabang, Daerah dan serta personalia PWPM. Mengambil tema Pemuda Muhammadiyah Go Public, PM DIY berupaya memberikan kontribusi nyata bagi umat dan masyarakat.
Ketua Umum PWPM DIY, Iwan Setiawan, M.Pd.I dalam sambutannya mengajak agar para kader terjun langsung ke masyarakat. Jangan sampai hanya asyik sibuk dari rapat ke rapat. “Sudah saatnya kader PM terlibat ke dunia nyata,” ungkapnya. Sementara Ust. Untung Cahyono yang mewakili PWM DIY mengajak agar para kader ikut mengawal keberadaan aset-aset Muhammadiyah, utamanya masjid yang telah diwakafkan kepada Muhammadiyah. “Kader PM harus peduli dengan keberadaan masjid Muhammadiyah. Maka kader juga harus rajin untuk memakmurkan masjid,” jelasnya.
Sedangkan Maschuni, SP. dari PP Pemuda Muhammadiyah dalam sambutannya mengajak agar kader Muhammadiyah lebih melek dengan media sosial. Selama ini Muhammadiyah masih tertinggal dengan ormas lain dalam memanfaatkan media sosial. “Apapun kegiatan yang dilakukan sebisa mungkin diupload ke media sosial, sebagai salah satu bentuk syiar,” ajak Maschuni.
Di sela pembukaan Rakerwil juga dilakukan penandatanganan nota kesepakatan (MoU) penyediaan beras konsumsi antara PWPM DIY dengan Lazismu DIY. Beras yang dikemas 5 kiloan tersebut merupakan hasil produksi petani Muhammadiyah. Harapannya terjadi sinergi antara petani dan warga Muhammadiyah. Ditegaskan 2,5% keuntungan dari penjualan beras tersebut akan disalurkan melalui Lazismu. (eko)
Tinggalkan Balasan