You are currently viewing Rapimda PDPM Kota Jogja, Kader Pemuda Muhammadiyah Harus Mampu Beri Warna Di Masyarakat

Rapimda PDPM Kota Jogja, Kader Pemuda Muhammadiyah Harus Mampu Beri Warna Di Masyarakat

Pemudamuhdiy.or.id – Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kota Yogyakarta menggelar Rapimda pada Ahad (21/02/2021). Rapimda dihadiri Pimpinan Harian secara offline di Aula Kantor PDM Kota Yogyakarta serta anggota secara online melalui aplikasi Zoom. Rapimda juga dihadiri oleh Ketua PDM Kota Yogyakarta Akhid Widi Rahmanto, Anggota DPD-RI Afnan Hadikusumo, Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi serta Sekjen BUMD DIY Ahmad Syauqi Soeratno. Selain itu, Ketua PWPM DIY Anton Nugroho dan Wakil Ketua PWPM DIY Bidang Organisasi Romandika Cahyo Nugroho juga turut hadir secara online melalui aplikasi zoom.

Menurut Ketua PDPM Kota Yogyakarta Sholahuddin Zuhri, Rapimda tahun ini mengusung tema “Diaspora Dakwah Kemasyarakatan Politik”. Zuhri berharap Kader Pemuda Muhammadiyah mampu memberi warna dalam setiap lini sosial di masyarakat sejalan dengan misi dakwah Muhammadiyah.

Kader PM harus mampu mewarnai di berbagai organisasi kepemudaan, organisasi profesi, olahraga, bahkan diranah politik. “Diaspora dakwah kemasyarakatan politik sebagai wujud mempersiapkan kader-kader muda Muhammadiyah di dalam mengisi dakwah kekuasaan, sehingga apa yang diharapkan seorang kholifah yang tidak lain adalah cita-cita besar PM dan Muhammadiyah itu sendiri dalam mengemban tugas di dunia mampu terlaksana dengan baik di tengah-tengah perlombaan antara yang haq dan yang batil.” Ungkap Zuhri.

Zuhri menambahkan bahwa kader PM harus lebih serius dalam mewarnai kehidupan di masyarakat. Jangan sampai kebaikan kalah cepat dengan kebathilan. “Kebaikan akan diperoleh tidak lain dengan upaya yang serius bukan sebaliknya dengan upaya yang landai. Karena sesungguhnya sesuatu yang haq dan yang batil akan selalu berlomba-lomba untuk mewarnai corak kehidupan manusia” Tegas Zuhri.

Bisa jadi Kebaikan kalah bukan karena kalah cepat dengan kebathilan, namun karena kebaikan memang bergerak terlalu santai. “Bukanlah karena kebatilan itu yang bergerak cepat melaju kedepan, tetapi boleh jadi karena kebaikan berjalan terlalu santai.” Tambah Zuhri.

Menurut Ahmad Syauqi Soeratno, Diaspora adalah berkembang di luar rumah sendiri. “Diaspora adalah semangat berkembang di luar rumah anda, memberikan manfaat di sana. Kuasai ilmu komunikasi dan interpretasi, perkuat mental dan kuasai nilai yang anda pegang.” Jelasnya.

Ahmad Syauqi meminta kader Pemuda Muhammadiyah untuk bisa berkiprah dan mewarnai dakwah Islam dimana saja. “Isilah ruang dakwah dari yang kita bisa, dari mana saja, lewat jalan mana saja yang relevan dengan aturan Allah. Substansi dakwah persyarikatan tidak hanya Muhammadiyah itu sendiri, namun untuk masyarakat luas, yaitu bangsa.” Imbuh Ahmad Syauqi.

Dalam Rapimda, PDPM Kota Yogyakarta juga menetapkan program-program yang akan direalisasikan pada tahun 2021 ini. Program yang disusun menyesuaikan kondisi saat ini yang masih dalam situasi pandemi covid-19, sehingga program kerja yang ditetapkan mampu berjalan efektif dan benar-benar bermanfaat serta memberikan warna di masyarakat.

Please share and follow us: